Luis Manuel Blanco menjawab
kepercayaan Badan Tim Nasional (BTN) dengan sebuah target. Dalam sesi
perkenalan, pelatih asal Argentina itu menyatakan akan membuat timnas
Indonesia bak seekor singa.
Namun, menurut Blanco, untuk membuat Indonesia perkasa
laiknya singa tidaklah mudah. Berdasarkan pengamatannya, Blanco sendiri
melihat para pemain timnas saat ini tak serius ketika membela Indonesia.
"Untuk menjadikan Indonesia seperti singa, tentu harus mengubah
mental dan melepaskan kebiasaan, yang tidak serius. Saya melihat
Indonesia seperti itu," kata Luis Manuel Blanco di Istora Senayan,
Jakarta, Jumat (22/2).
Dari perubahan mental, Blanco menyakin bahwa para penggawa timnas
bisa tampil baik. Bila ditambah dengan sebuah pengorbanan, tentu akan
lebih baik lagi di dalam lapangan.
"Saya datang dari negara juara sepak bola. Kami juara di berbagai
level karena kami diajarkan untuk menang. Salah cara untuk menang tentu
dengan pengorbanan."
"Seorang pemain timnas juga harus menunjukkan kemampuan terbaik dan
tampil dengan mati-matian demi kostum timnas. Bagi saya, pemain yang
tidak serius, tidak pantas masuk timnas," jelas Blanco.
Blanco juga menambahkan untuk menciptakan sebuah tim yang tangguh
diperlukan uji coba berkelas. Beruji coba melawan tim lokal Indonesia
dinilainya tak punya arti.
"Itu juga yang menjadi prinsip saya dan Habil Marati. Kami ingin agar
timnas tak menjalani uji coba melawan tim lokal. Memetik kemenangan
dengan tim lokal, bagi saya bukan ukuran. Jadi, timnas harus bermain
melawan tim besar seperti Argentina, Meksiko, Jepang," ujar Blanco.
Sementara itu, Habil Marati mengamini perkataan Blanco. Menurut
rencana, BTN sendiri akan menjadwalkan timnas Indonesia melakukan uji
coba melawan beberapa tim kuat dunia.
"Rencananya kami akan beruji coba seperti melawan Korea Selatan pada
Mei, Paraguay pada Agustus, Meksiko pada Oktober, Australia pada
Februari 2014."
"Komunikasi sudah kami jalin. Itu berdasarkan rekomendasi dari
Blanco. Kami juga berencana uji coba dengan Argentina, namun belum
sepakat dinilai," terang Habil.
No comments:
Post a Comment